Istilah Booster Refill dalam Asuransi Kesehatan, Apakah Itu?
Asuransi kesehatan memiliki banyak istilah-istilah unik yang awam dipahami. Tidak terkecuali di Indonesia yang mungkin memiliki perbedaan istilah atau penamaan meskipun fungsi dan manfaatnya sama. Kali ini, ada istilah booster refill dalam asuransi kesehatan yang bisa kamu pahami. Kamu bisa mendapatkan informasi lebih tentang refill dalam asuransi kesehatan melalui artikel ini.
Kata refill memiliki arti pengisian ulang yang merupakan terjemahan dari bahasa Inggris. Segala sesuatu yang mendapatkan refill berarti akan diisi kembali hingga tercukupi. Lalu, apakah istilah booster refill dalam asuransi kesehatan memiliki makna yang sama? Yuk, simak informasinya bersama di sini!
Pengertian Refill dalam Asuransi Kesehatan
Booster refill dalam asuransi kesehatan adalah penambahan isi ulang uang pertanggungan yang merupakan manfaat asuransi kesehatan. Hal ini memungkinkan pemegang polis atau nasabah asuransi mendapatkan kembali uang pertanggungan setelah diklaim dan habis digunakan.
Perlu diketahui, pertanggungan yang diberikan asuransi kesehatan memiliki limit atau besaran yang diatur dalam jangka waktu tertentu. Oleh sebab itu, jika limit tersebut telah dipergunakan dan habis sebelum masa jangka waktu, kamu tidak bisa lagi mengajukan klaim. Itulah fungsi refill asuransi kesehatan yang memungkinkan uang pertanggungan bisa kembali kamu dapatkan meski telah habis diklaim.
Manfaat Refill Asuransi Kesehatan
Setiap fitur yang ditawarkan asuransi tentu memiliki manfaat sehingga menarik nasabah untuk menambahkannya. Adapun, dalam refill asuransi kesehatan ada dua manfaat yang bisa didapatkan sebagai berikut.
1. Perlindungan Ekstra
Adanya refill dalam asuransi kesehatan memberikan ketenangan pikiran kepada nasabah atau pemegang polis karena memiliki perlindungan tambahan. Nasabah tidak perlu lagi menunggu perpanjangan polis berikutnya untuk mendapat pertanggungan jika terjadi rawat inap atau penyakit kedua di tahun polis yang sama.
2. Terhindar dari Kekurangan Dana
Manfaat refill asuransi kesehatan juga untuk memastikan nasabah tidak kekurangan dana sehingga tidak mendapat akses perawatan berkualitas. Terutama, dalam risiko penyakit kronis atau masalah medis darurat lainnya.
Dari dua manfaat tersebut, bisa dilihat bahwa sistem refill dalam asuransi kesehatan tersebut cukup penting untuk dipertimbangkan. Terlebih pada jenis asuransi keluarga yang mungkin dapat membantu melindungi risiko perawatan kesehatan anak maupun orangtua.
Cara Kerja Refill Asuransi Kesehatan
Setiap fitur tambahan yang diberikan asuransi memiliki cara kerja berbeda sehingga perlu dipahami sebelum memilih untuk menambahkannya. Pada booster refill asuransi kesehatan, fitur ini memiliki fungsi sebagai perlindungan finansial tambahan dengan cara kerja sebagai berikut.
- Klaim pertama telah diajukan dan menggunakan seluruh atau sebagian besar uang pertanggungan polis asuransi kesehatan yang dimiliki.
- Refill atau restorasi akan melakukan pengisian ulang secara otomatis sehingga jumlah limit uang pertanggungan kembali ke jumlah semula.
- Dapat kembali mengajukan klaim di periode polis yang sama dengan uang pertanggungan yang sudah diisi ulang.
Itulah cara kerja booster refill dalam asuransi kesehatan. Namun, perlu dipahami bahwa setiap produk asuransi memiliki batas maksimal refill berbeda yang biasanya hanya dilakukan satu kali selama periode polis. Namun, tidak jarang beberapa asuransi juga menawarkan refill unlimited atau tanpa batas.
Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Refill Asuransi Kesehatan
Kamu mungkin perlu mengingat dan memastikan beberapa hal sebelum memutuskan menambah fitur refill dalam asuransi kesehatan. Berikut adalah hal-hal yang perlu kamu perhatikan.
1. Digunakan untuk Klaim Penyakit Berbeda
Refill pada asuransi kesehatan dapat digunakan untuk klaim penyakit berbeda sehingga tidak terkait dengan penyakit yang sama dengan klaim yang diajukan sebelumnya di periode polis yang sama.
2. Digunakan Satu Kali per Tahun atau Setiap Periode Polis
Perlu kamu ketahui bahwa refill uang pertanggungan asuransi kesehatan hanya dapat dilakukan satu kali setiap tahunnya atau setiap periode polis asuransi. Maka dari itu, jika uang pertanggungan telah habis setelah satu kali refill, tidak bisa diisi ulang kembali jika masih dalam periode yang sama.
3. Menjadi Manfaat Tambahan
Adapun, fitur refill pada asuransi kesehatan tersedia sebagai manfaat tambahan pada polis yang sudah ada. Bisa juga masuk dalam paket asuransi kesehatan tertentu.
4. Refill Berbeda dengan Top-up
Hal penting lain yang juga perlu kamu ingat adalah refill tidak sama dengan top-up. Refill adalah fitur yang mengisi ulang uang pertanggungan asuransi kesehatan yang habis atau hampir habis setelah diklaim. Sementara, top-up lebih kepada pertanggungan kelebihan biaya lebih dari batas paket dasar.
Pentingnya Memahami Syarat dan Ketentuan
Demikianlah informasi istilah booster refill dalam asuransi kesehatan. Melalui artikel ini semoga kamu jadi lebih paham tentang fitur satu ini. Adapun, sebelum menambah suatu fitur atau layanan dalam asuransi, sebaiknya pahami syarat dan ketentuan yang ada. Baca brosur maupun dokumen polis dengan saksama untuk memahami syarat dan ketentuan pada asuransi kesehatan. Termasuk untuk fungsi, manfaat, dan ketentuan penggunaan refill asuransi kesehatan tersebut.